Akhir Sebuah Era: Mengucapkan Selamat Tinggal kepada CR7
Cristiano Ronaldo, yang dikenal dengan julukan CR7, telah menjadi ikon sepak bola global selama lebih dari dua dekade. Selama karirnya yang luar biasa, ia tidak hanya mencatatkan berbagai rekor, tetapi juga menginspirasi jutaan penggemar di seluruh dunia dengan keterampilan, dedikasi, dan semangat juangnya. Namun, seperti semua hal yang indah, era kejayaan Ronaldo akhirnya tiba pada titik akhir. Keputusan Cristiano Ronaldo untuk mengakhiri perjalanan internasionalnya atau meninggalkan klub-klub besar tempat ia bermain menandai berakhirnya sebuah babak dalam sejarah sepak bola.
Cristiano Ronaldo: Perjalanan Luar Biasa
Ronaldo memulai karir profesionalnya di Sporting CP di Portugal, namun ketenarannya meledak ketika ia bergabung dengan Manchester United pada tahun 2003. Di bawah asuhan Sir Alex Ferguson, CR7 berkembang menjadi salah satu pemain terbaik di dunia, memenangi berbagai trofi, termasuk Liga Premier Inggris dan Liga Champions UEFA.
Setelah masa yang gemilang di Manchester United, Ronaldo pindah ke Real Madrid pada 2009 dengan transfer yang memecahkan rekor dunia pada saat itu. Di Madrid, Ronaldo mencapai puncak karirnya, memecahkan hampir semua rekor yang ada, termasuk menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah klub. Bersama Real Madrid, ia meraih banyak trofi prestisius, termasuk empat Liga Champions dan dua La Liga.
Puncak Kejayaan dan Tantangan Terakhir
Ronaldo bukan hanya seorang pemain sepak bola, tetapi simbol dari kerja keras, disiplin, dan semangat yang tak pernah padam. Setiap kali dia berada di lapangan, penggemar menyaksikan aksinya yang tak terkalahkan, terutama dalam hal mencetak gol. Meski usianya semakin bertambah, ia terus menunjukkan kelasnya, meski tantangan semakin berat, baik di level klub maupun timnas.